Membuat pupuk kompos dari sampah rumah tangga merupakan salah satu cara yang efektif untuk mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan dan juga mendapatkan pupuk organik yang berkualitas. Berikut adalah langkah-langkah membuat pupuk kompos dari sampah rumah tangga :
- Pisahkan sampah organik dan non-organik: Pisahkan sampah organik seperti sisa sayuran, buah-buahan, kulit telur, dan daun teh dari sampah non-organik seperti plastik, kertas, dan kaca.
- Potong sampah organik menjadi ukuran kecil: Potong sampah organik menjadi ukuran kecil agar lebih mudah terurai dan mengurangi waktu pembuatan kompos.
- Tumpuk sampah organik: Tumpuk sampah organik secara bergantian dengan lapisan bahan yang berbeda, seperti daun kering, potongan kayu, dll. Pastikan tumpukan tidak terlalu padat atau terlalu longgar.
- Basahi tumpukan: Basahi tumpukan dengan air secukupnya, sehingga sampah organik menjadi lembab. Jangan terlalu basah, karena dapat memperlambat proses pembuatan kompos.
- Biarkan tumpukan beristirahat: Biarkan tumpukan selama beberapa minggu sampai beberapa bulan untuk proses penguraian bahan organik oleh bakteri dan jamur.
- Balik tumpukan: Setelah beberapa minggu, balik tumpukan dengan menggunakan garpu atau alat lainnya untuk mempercepat proses penguraian sampah organik.
- Cek kelembapan tumpukan: Cek kelembapan tumpukan secara berkala dan tambahkan air jika terlalu kering atau tambahkan sampah organik yang lebih kering jika terlalu basah.
- Tunggu hingga matang: Setelah beberapa bulan, pupuk kompos siap digunakan. Pupuk kompos matang dapat dikenali dari warnanya yang coklat tua, dan tidak berbau busuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar